Kaesang Dilaporkan ke Polisi
Seorang pria berinisial MH melaporkan seorang bernama Kaesang ke Sentra Pelayanan Kepolisian Polres Kota Bekasi. Kaesang yang dimaksud diduga adalah putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep.
Kaesang dituding melakukan penodaan agama serta menyebarkan
ujaran kebencian melalui video yang diunggah ke akun Youtube.
Kepala Polda Metro Jaya Irjen (Pol) M. Iriawan mengatakan,
kalimat Kaesang pada videonya yang dilaporkan MH, yakni 'dasar ndeso'.
"Di situ (video) kalau tidak salah ada kata-kata,
kalau tidak menjalankan tentang apa yang ada di situasi itu, 'ndeso'. Begitulah
kira-kira," ujar Iriawan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur,
Rabu (5/7/2017).
Berikut kutipan kalimat Kaesang seutuhnya:
"Ini adalah salah satu contoh, seberapa buruknya
generasi masa depan kita. Lihat saja.... (Video itu kemudian menampilkan anak-anak berteriak
"bunuh, bunuh, bunuh si Ahok. Bunuh si Ahok sekarang juga").
Di sini aku bukannya membela Pak Ahok. Tapi aku di sini
mempertanyakan, kenapa anak seumur mereka bisa begitu? Sangat disayangkan
kenapa anak kecil seperti mereka itu udah belajar menyebarkan kebencian? Apaan
coba itu? dasar N**** (sensor
bunyi). Ini ajarannya siapa coba? dasar N**** (sensor
bunyi).
Ndak jelas banget. Ya kali ngajarin ke anak-anak untuk
mengintimidasi dan meneror orang lain. Mereka adalah bibit-bibit penerus bangsa
kita. Jangan sampai kita itu kecolongan dan kehilangan generasi terbaik yang
kita punya.
Untuk membangun Indonesia yang lebih baik, kita tuh harus
kerja sama. Iya kerja sama. Bukan malah saling menjelek-jelekan, mengadu domba,
mengkafir-kafirkan orang lain. Apalagi ada kemarin itu, apa namanya, yang
enggak mau menshalatkan padahal sesama Muslim, karena perbedaan dalam memilih
pemimpin. Apaan coba? Dasar N**** (sensor
bunyi)
Kita itu Indonesia, kita itu hidup dalam perbedaan. Salam
Kecebong".
ini Video Vlog tersebut :